3 Tips Dekorasi Kamar Tidur Anak Rumah Minimalis Terbaru

Aloha!
Jumpa lagi dengan tema rumah, properti dan sekitarnya. Ahahahaha.

Ngomong2 tentang rumah, saya sih sebenernya udah merencanakan di blue print atau apalah namanya kalo anak ya emang seharusnya punya kamar sendiri untuk tumbuh kembangnya.

Cuma kadang terbentur sama space. Apalagi kalo rumah minimalis. Berapa sih luasnya? Berkisar dari 36m2 sampe kurang lebih 80m2. Tipe 36m2 ada yg udah kamar 2, ada yg cuma 1 kamar aja. Kebetulan rumah saya baru satu kamar doang itupun 2,5x3m doang. Hahahaha.

'Blue print' ala-ala nya waktu itu ngedesain saat Arman masih bayi, dimana kamar tidur utama (orang tua) diperbesar jadi 4x4 dari semula 2,5x3. Lalu Arman tumbuh besar dan lalu hamil lagi dan ada bayi lagi. Dan blue printnya ga kepake dan emang belum terealisasi juga sih. Hahahahah.

Adanya anak cowo dan anak cewe, otomatis bikin saya kembali putar otak dan cari duit untuk bikin kamar terpisah buat mereka. Maunya sih umur 3 tahun seengganya si Arman udah tidur di kamar sendiri, ya ga cukuplah kalo umplek2an di satu kamar sekaligus, kecuali kamarnya segede lapangan bola. Maunya... tapi balik lagi ke dana kan ya. Hahahaha.

Balik lagi ke masalah space rumah minimalis, mau ga mau harus dioptimalkan supaya fungsional. Trus? Untuk itu ya saya perlu punya referensi tentang dekorasi kamar anak rumah minimalis.
Biasanya sih saya buka pinterest atau buka houzz.com sebagai referensi.
Kayanya kalo di poto2 kok cakep2 aja yah. Hahahaha.

Oiya, saya punya referensi Tips Dekorasi Kamar Tidur Anak. Saya emang ngumpulin artikel2 kaya gini loh.

#1 Pilih warna dinding yang Cerah
Anak2 perlu distimulasi dengan warna dan pastinya setiap anak sangat suka dengan warna yang cerah. Perlu diketahui, warna cerah dapat membuat seseorang menjadi lebih semangat dalam menjalani aktivitas, loh. Diharapkan dengan menggunakan warna dinding yang cerah, anak-anak dapat semakin giat belajar ketika di kamar. Arman aja susah banget disuruh pulang kalo udah mampir ke display kamar anak Informa -_-. Ya karena banyak warnanya.

#2 Gunakan furniture yang kecil
Furnitur kecil untuk si kecil, furnitur besar untuk ortunya. Furniturnya juga yang warna warni, supaya suasananya ceria. Furnitur2 plastik warna warni juga cocok untuk anak2. Asal jangan jati ukir, warna coklat, gede pula! Bisa2 anak cepet tua sebelum waktunya. Hahahaha.
Furnitur kecil juga mengoptimalkan ruang gerak si anak.

#3 Gunakan lantai yang sesuai dengan warna dinding dan furniture
Intinya sih sesuaikan tema. Keserasian warna dinding dan lantai merupakan hal yang patutu untuk diperhatikan. Apabila terjadi ketidasesuaian warna, maka tentunya akan menimbulkan kesan yang kurang nyaman. Ingat, kenyamanan anak adalah prioritas nomor satu.
Atur tata letak furniture ataupun barang
Penataan ini bertujuan untuk membuat kamar terasa luas. Tentunya penataan ini dilakukan dengan perencanaan dahulu, seperti memperhatikan letak furniture satu dengan yang lain, peletakan tempat tidur yang tepat, dan lain sebagainya.

Gampang kan? Yang perlu diingat sih jangan ter mind set karena rumah minimalis maka ga bisa mewujudkan kamar tidur anak yang nyaman.
Cari2 referensi gambar dari koran, majalah atau instagram.

Have a nice weekend :)