queen-ing, washing then blogging

Monday, October 17, 2016

Persiapan Untuk Melahirkan Yang Sering Terlupakan

Persiapan untuk melahirkan

Aloha!

Apakabar semuanya?
Semoga sehat selalu.

Hmmm udah berapa lama ya saya menyandang predikat ibu 2 anak? Hampir 3 bulan loh. Iyeyyy.

Dari dua momen kelahiran anak ganteng dan anak cantik, mudah-mudahan ga telat kalo saya cerita-cerita tentang persiapan untuk melahirkan. Ahahaha.

Berikut persiapan untuk melahirkan yang sering terlupakan :

#1 Asuransi
Bersyukur kalo yang udah punya asuransi kesehatan bawaan dari kantor tempat bekerja. Yang belum/tidak punya asuransi kesehatan, bisa cepet-cepet bikin BPJS Kesehatan. Siapkan dokumen terkait terutama sih fotokopi kartu peserta, pahami tata alur prosedurnya. Calon bayi juga bisa didaftarkan ke asuransi BPJS Kesehatan. Asuransi ini penting banget loh untuk menutup biaya-biaya yang tidak terduga. Pelayanan asuransi kesehatan ini semakin membaik kok. Saya melahirkan secara caesar dan gratis.

#2 Pendamping pasien
Tentukan siapa yang akan mendampingi ibu melahirkan, apakah suami atau keluarga lainnya. Persiapkan juga kebutuhan pendamping pasien jika harus menginap di tempat bersalin.
Saya lahiran di RS dan ditungguin suami, perlengkapan menginap suami juga saya siapkan, seperti tikar, bantal, selimutnya. Kalo baju ganti, ya beliau bisa bolak-balik rumah RS sendiri kok. Tapi cek lagi dengan tempat melahirkannya ya, ada yang tidak mengizinkan ditunggui atau tidak mengijinkan gelar tiker.
Pendamping pasien ini juga berguna untuk mengurus masalah administrasi, koordinasi pihak keluarga dengan tempat bersalin, konsultasi dan komunikasi dengan para tenaga kesehatan.

#3 Kamar bayi
Kamar Bayi ga harus kamar terpisah sih, bisa aja kamar tidur mama papanya kalau si bayi bobo bareng mama papanya. Nah kamar yang nantinya akan ditempati oleh bayi setelah persalinan sebaiknya dipersiapkan. Kalau mau dicat ulang, pengecatan maksimal seminggu sebelum hari H lahiran. Lebih cepat lebih baik. Gunakan cat dinding yang tidak berbau tajam atau jangan tempati kamar selama beberapa hari.
Ya kalo pun ga perabotan baru, atau cat dinding baru, minimal gordennya fresh abis dicuci, lawa-lawa di pojok-pojok atap ruangan dibersihkan.
Spot untuk mengganti popok, spot untuk penyimpanan baju dan kosmetik bayi juga  direncanakan. Bikin 'gladi resik' aja umpama si bayi mau ganti popok untuk menguji mobilitas dari pengaturan ruang yang sudah direncanakan.
Dimana tempat tidur si bayi nantinya, memakai box atau tidur bersama mamanya, juga jangan lupa diperhitungkan. Box bayi akan memakan ruangan, jangan sampai mengganggu mobilitas dan akses keluar masuk kamar.
Untuk mengatasi serangan gigitan nyamuk, saya lebih suka menggunakan tirai magnet anti nyamuk dibandingkan pakai kelambu atau pakai semprotan anti nyamuk.

#4 Support system
Untuk ibu yang mau menyusui ASI, diperlukan support system yang kuat. Orang sekitar ibu yang habis melahirkan harus memberikan dukungan positip untuk menyusui ASI, hindari kalimat penurun semangat: Sistem pendukung ini juga bisa mencegah stress dan depresi ibu yang baru melahirkan.

#5 Fasilitas tempat persalinan
Cek kembali fasilitas dan barang apa saja yang akan diberikan kepada pasien dan bayi. Bila ada yang kurang, segera lengkapi. Seperti kendi untuk ari-ari, popok bayi, pembalut ibu, kapas untuk bayi, hand sanitizer, kasa steril.
Dari pengalaman saya 2 kali melahirkan, saya tidak mendapatkan baby oil untuk massage payudara untuk kelancaran asi, oleh karena itu penting juga punya JOHNSON'S baby starter kit, di dalam starter kit ini terdapat Johnson's baby oil.
Lumayan loh wanginya yang bayi banget bikin relaks untuk pijat payudara sendiri dan pijat ASI di punggung oleh pendamping atau suami.




Apalagi ya?
Ada yang mau nambahin hal untuk persiapan untuk melahirkan ?
Share yuk.

22 comments on "Persiapan Untuk Melahirkan Yang Sering Terlupakan"
  1. tentunya kebutuhan bayi baru lahir dan ibu setelah melahirkan juga penting ya...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya penting mbak san, jangan sampe malahan bikin stress karena terlupakan

      Delete
  2. Dengan adanya artikel ini di harapkan pada ibu yang melakukan persiapan untuk melahirkan tidak lupa lagi dengan hal-hal yang sudah di bahas di atas :-)

    ReplyDelete
  3. Udah cukup deh kayaknya mba Ratu persiapan persalinannya. Hehehe Noted banget ini, walaupun belum kebayang hamil lagi insyaAllah bermanfaat infonya kalo saya hamil ke2 nanti. Hehehe

    ReplyDelete
  4. Mbak Ratuu kalau aku persiapan suami yang belum hihihihi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hmm kalo bikin posting persiapan suami agak panjang nih. Hahahah

      Delete
  5. Iya mbak, harus komplit, gak boleh ada yg kelewatan kalau mau lahiran.. hehe

    ReplyDelete
  6. Kekuatan mental bahwa menjadi ibu adl anugerah :) Sy masih wanna be mom nih mbak, noted buat persiapan :)

    ReplyDelete
  7. aku malah asuransi udah dari awal soalnya sekalian buat periksa kandungan

    ReplyDelete
  8. Asuransi. Heemm...iya itu ga banyk yang peduli mba

    ReplyDelete
  9. nice inpoh mbakkk, berhubung aku belum pernah mengalami ini jadi yaa buat catetan

    ReplyDelete
  10. oh johnson itu enaks banget wanginyaa
    bahkan seumur gini masih suka pake bedak johnson daku

    ReplyDelete
  11. Nah beguna banget ini, pasti klo bar nglairin kan ibu apalagi yang blom ada pengalaman bakal kagok ga tau musti ngapain, jadi klo bisa ada bimbingan dari kesmas juga yes mb #simpen dulu ilmunya

    ReplyDelete

Terimakasih kunjungannya. Komennya dimoderasi. Semua komen saya baca Dan akan segera saya kunjungi balik :)