Aloha!
Apakabar semua? Sudah selesai nyucinya? Hihihi.
Alhamdulillah ya hari ini hujan deras sesaat. Mayan lah bikin kamar adem hanya
dengan kipas angin tanpa AC. Iyeyyy ACnya bisa libur dulu selama bobo siang
ini. Lalu, kalo anak-anak pada tidur, emaknya ngapain?
Krik…krik…krik.
Semua kerjaan rumah udah rebes. Hebatnyaaa. Hahahaha *proud*
Marilah kita ngeblog saja. Sebenernya mah ide ada banyak di
kepala, Cuma pas mau eksekusi… hffftttt. Mengapa?
Saya biasa curhat (baca : ngeblog) di HP. Lah…. HP saya
lowbat? Charge dulu. Pasti gegara bocah main My Talking Tom, my Talking angela,
my talking Hank dan my talking lainnya yang sejenis macem Pou, Moy. HP sih
boleh RAMnya gede, tapi kalo terus-terusan diinstall game, aplikasi kerja
emaknya, file-file dokumen kerjaan, poto-poto event, ya lemot juga. Sering hang.
Sadarlah wahai mamak, HP itu fungsi utamanya untuk berkomunikasi, bukan nyimpen
dokumen. Hahahaha.
Kok ga curhat lewat laptop? Hahahaha. Saya takut diketawain.
Soalnya laptop saya itu laptop yang kalo dibawa ke toko laptop untuk dijual Cuma
dihargain 100 ribu. Lah? Harganya sama kaya harga charger HP? Iya sih laptop
jadul, selain jadul, keyboardnya juga udah pada gompal dicongkelin bocah.
Hahahaha. Jadi, sudahlah daripada males nerka-nerka itu keypad untuk hurup apa,
mendingan kita tunda dulu curhat tak berdeadline itu.
Sembari mojok di deket colokan, buka HP yang lagi di charge,
buka WhatsApp group khusus emak-emak IRT murni macem saya. Maksudnya yang
beneran di rumah, ngurus anak, ga kerja. Lalu saya terpukau oleh chat salah
satu temen saya, sebut saja Bu Mawar.
Jadi ceritanya udah lama banget ga megang computer, laptop, printer dkk. Lalu si Kakak ada tugas sekolah yang harus di ketik lalu di print. Biasanya sih minta tolong omnya atau papanya. Berhubung om dan papanya lagi di luar pulau, terpaksalah saya (Bu Mawar) pegang computer lagi. Dan saya (Bu Mawar) syok, tampilannya jauh beda dari 5 tahun yang lalu terakhir kali pegang laptop. Ketikan 4 lembar yang seharusnya bisa diselesaikan dengan cepat kok jadi berasa lama banget, alhasil ketikan 4 lembar itu ngerjainnya lebih dari 5 jam, itupun untuk ngeprint harus dibimbing paksu dari telepon. IRT oh IRT, biasa Cuma pegang HP dan kompor doang, pas megang computer, langsung keder. Saya harus upgrade otak, berasa malu sama diri sendiri, berasa ga pernah jadi anak kuliahan dan merasa gagal jadi ibu.
Mungkin ada yang bilang, “Halah. Remeh amat, kaya gitu aja
kok ngerasa malu dan gagal jadi Ibu”
Menurut saya?
Engga
remeh lah.
Saya juga IRT. Namanya IRT, menurut pengalaman saya, kepercayaan diri nya IRT adalah bisa ngurus anak dengan
bener, rumahnya rapi, suami rapi jali, wangi terurus, mengembang sempurna
(hahahaha kata lain untuk menggemuk) yang artinya harus jadi SUPER MOM, serba
bisa apa aja. Walaupun, kenyataannya, saya sih ga sesempurna itu. Saya masih
lebih milih rumah berantakan dulu, tapi saya masih bisa me-time menyapa di WAG.
Produktip? Produktip dong, saya ngintip sosmed sebentar untuk tahu keadaan
dunia, kali-kali ada job dan menjaga
kadar kewarasan.
Balik lagi ke Ibu Mawar, saya merasa si Ibu Mawar kok jadi kehilangan kepercayaan dirinya. Dulu Ibu Mawar itu super duper single multitalented. Segala macem kerjaan yang menggunakan Microsoft Office, beuhhh di luar kepala fasih dan lancarnya. Sekarang, hanya karena udah lama ga megang laptop dan mengikuti perkembangan OS dan software, langsung ngerasa insecure.
Bahaya ga?
Bahaya kalo terus berlarut-larut, disertai PMS dan suasana rumah yang lagi amburadul.
Maka dari itu, dari kasus Ibu Mawar saya rasa ga ada salahnya, kalau IRT itu sah-sah aja punya wishlist pengen punya laptop. Demi apa? Demi meraih kembali kepercayaan dirinya sebagai SUPER MOM, kemaslahatan keluarga dan generasi penerus. Happy mom, happy family. Smart mom, smart nation. Kata siapa? Kata saya. Hahaha.
IRT jaman now, mau ga mau, suka ga suka, harus melek teknologi. Sebagai orang tua, harus seribu langkah di depan dari anak-anaknya, sehingga anak tahu tempat bertanya yang tepat dan benar tentang segala informasi yang ingin dia ketahui. Saat orang tua, terutama si ibu percaya diri dengan kemampuan mengatasi segala hal, maka tidak ada yang mampu mengalahkan the power of Emak-emak.
Agar IRT yang sehari-hari cuma sibuk sama urusan anak dan rumah bisa lebih percaya diri gimana? Ya tentu aja dong dengan upgrade knowledge terus-menerus. Ya anak-anak aja harus terus sekolah dan kurikulum selalu silih berganti, masa ibunya knowledgenya gitu-gitu aja?
Sini saya bisikin cara lebih produktif.
1. Mulai gunakan teknologi untuk hal-hal kecil
Contoh, buat daftar pelajaran anak, atau daftar menu mingguan, atau to do list, atau deskpad (kalender besar) secara digital, di ketik lalu di print. Atau coba gunakan software bantuan untuk menghitung arus kas bulanan. Khusus yang berhubungan dengan angka-angka krusial, memang lebih enak diolah di layar laptop/komputer dibandingkan menggunakan aplikasi di HP.
2. Ciptakan cara bermain dan belajar yang baru
Jika biasanya dengan cara menonton video seharian, print beberapa worksheet kemudian warnai bersama. Bisa juga dengan menerapkan permainan baru sambil belajar.
3. Mulai bergabung dengan komunitas dan berani tampil
Sebenernya sih ini aktualisasi diri, seberapa PD kita yang biasanya ketemu anak dan tetangga aja sehari-hari lalu tetiba harus bersosialisasi dengan orang lain yang karakternya berbeda. Komunitas apa? Yang mudah aja dulu, seperti Komite Orang Tua Murid di sekolah. Ya tau sendiri, anak sekolah banyak aja agendanya yang melibatkan orang tua dan murid. Biasanya dengan bergabung di komunitas, kita kembali belajar membentuk sistem, administrasi dan managemennya. Biasanya kalau berhubungan dengan administrasi pasti banyak bikin surat edaran ini, surat himbauan itu, surat undangan rapat ini, surat pemberitahuan itu dan sebagainya.
4. Lakukan hal-hal yang baru
Seperti biasanya ibu-ibu kalau sudah punya anak, yang diapdet di sosmednya ya anaknya beginilah, ya begitulah. Lalu hal barunya apa?
Misalnya kalau ibu-ibu rajin motoin anaknya, coba fotonya diedit. Kalau rajin buat video, coba diseriusin ngedit videonya. Siapa tahu begitu di aplot, jadi inspirasi ibu lainnya. Ya gak?
5. Sesekali mengintip dan tahu hal baru terutama yang viral
Untuk apa? Ya untuk kepercayaan diri dong. Misalnya, si anak nanya tentang si A yang berprestasi lalu direspon oleh ibunya dengan informasi yang lebih lengkap, apa ga tambah kagum anaknya ke ibunya? yes kan mom? hihihi.
Ada yang mau nambahin? Sok aja di kolom komentar yes.
Nah... untuk meningkatkan kepercayaan diri dan produktifitas IRT Jaman Now macem saya, saya sih ngerasa laptop itu perlu ada di daftar wishlist. Ya laptop kan banyak ya dari sekian merk dan tipe, lalu yang gimana?
Dari pengalaman laptop saya sebelumnya, so pasti beberapa hal di bawah ini penting banget sebagai bahan pertimbangan.
1. Baterai yang tahan lama.
Iyes saya BT kalau ngopi cantik ikut workshop ala-ala ibu sosialita di coffee shop bawa laptop, tapi harus deket colokan karena batrenya ga tahan lama alias bocor atau laptop harus selalu tersambung arus listrik. Kan ga portable dan removeable banget ya?!
2. Laptop yang ga nyetrum gegara tangan kepanasan kelamaan di atas keyboard.
Laptop saya yang lama itu karena mesinnya cepet panas, otomatis tangan saya cepet keringetan, lalu keringet mengikis lapisan laptop sehingga kadang saya kesetrum-setrum kecil. Kadang biasa, kadang kaget. Masa iya kalo laptop-an saya harus duduk di atas lapisan karet pake sendal jepit karet pula?
3. Prosesor handal
Prosesor itu kan ibarat otaknya laptop. Kalau prosesornya ga up to date, ya gimana kita bisa dapet informasi up to date? Ya bisa sih, tapi pasti jadi sering nge-hang. Dan laptop nge-hang itu menyebalkan banget.
Saya butuh Laptop dengan fitur kekinian seperti ilustrasi di bawah ini.
Balik lagi ke Ibu Mawar, saya merasa si Ibu Mawar kok jadi kehilangan kepercayaan dirinya. Dulu Ibu Mawar itu super duper single multitalented. Segala macem kerjaan yang menggunakan Microsoft Office, beuhhh di luar kepala fasih dan lancarnya. Sekarang, hanya karena udah lama ga megang laptop dan mengikuti perkembangan OS dan software, langsung ngerasa insecure.
Bahaya ga?
Bahaya kalo terus berlarut-larut, disertai PMS dan suasana rumah yang lagi amburadul.
Maka dari itu, dari kasus Ibu Mawar saya rasa ga ada salahnya, kalau IRT itu sah-sah aja punya wishlist pengen punya laptop. Demi apa? Demi meraih kembali kepercayaan dirinya sebagai SUPER MOM, kemaslahatan keluarga dan generasi penerus. Happy mom, happy family. Smart mom, smart nation. Kata siapa? Kata saya. Hahaha.
IRT jaman now, mau ga mau, suka ga suka, harus melek teknologi. Sebagai orang tua, harus seribu langkah di depan dari anak-anaknya, sehingga anak tahu tempat bertanya yang tepat dan benar tentang segala informasi yang ingin dia ketahui. Saat orang tua, terutama si ibu percaya diri dengan kemampuan mengatasi segala hal, maka tidak ada yang mampu mengalahkan the power of Emak-emak.
Agar IRT yang sehari-hari cuma sibuk sama urusan anak dan rumah bisa lebih percaya diri gimana? Ya tentu aja dong dengan upgrade knowledge terus-menerus. Ya anak-anak aja harus terus sekolah dan kurikulum selalu silih berganti, masa ibunya knowledgenya gitu-gitu aja?
Sini saya bisikin cara lebih produktif.
1. Mulai gunakan teknologi untuk hal-hal kecil
Contoh, buat daftar pelajaran anak, atau daftar menu mingguan, atau to do list, atau deskpad (kalender besar) secara digital, di ketik lalu di print. Atau coba gunakan software bantuan untuk menghitung arus kas bulanan. Khusus yang berhubungan dengan angka-angka krusial, memang lebih enak diolah di layar laptop/komputer dibandingkan menggunakan aplikasi di HP.
2. Ciptakan cara bermain dan belajar yang baru
Jika biasanya dengan cara menonton video seharian, print beberapa worksheet kemudian warnai bersama. Bisa juga dengan menerapkan permainan baru sambil belajar.
3. Mulai bergabung dengan komunitas dan berani tampil
Sebenernya sih ini aktualisasi diri, seberapa PD kita yang biasanya ketemu anak dan tetangga aja sehari-hari lalu tetiba harus bersosialisasi dengan orang lain yang karakternya berbeda. Komunitas apa? Yang mudah aja dulu, seperti Komite Orang Tua Murid di sekolah. Ya tau sendiri, anak sekolah banyak aja agendanya yang melibatkan orang tua dan murid. Biasanya dengan bergabung di komunitas, kita kembali belajar membentuk sistem, administrasi dan managemennya. Biasanya kalau berhubungan dengan administrasi pasti banyak bikin surat edaran ini, surat himbauan itu, surat undangan rapat ini, surat pemberitahuan itu dan sebagainya.
4. Lakukan hal-hal yang baru
Seperti biasanya ibu-ibu kalau sudah punya anak, yang diapdet di sosmednya ya anaknya beginilah, ya begitulah. Lalu hal barunya apa?
Misalnya kalau ibu-ibu rajin motoin anaknya, coba fotonya diedit. Kalau rajin buat video, coba diseriusin ngedit videonya. Siapa tahu begitu di aplot, jadi inspirasi ibu lainnya. Ya gak?
5. Sesekali mengintip dan tahu hal baru terutama yang viral
Untuk apa? Ya untuk kepercayaan diri dong. Misalnya, si anak nanya tentang si A yang berprestasi lalu direspon oleh ibunya dengan informasi yang lebih lengkap, apa ga tambah kagum anaknya ke ibunya? yes kan mom? hihihi.
Ada yang mau nambahin? Sok aja di kolom komentar yes.
Nah... untuk meningkatkan kepercayaan diri dan produktifitas IRT Jaman Now macem saya, saya sih ngerasa laptop itu perlu ada di daftar wishlist. Ya laptop kan banyak ya dari sekian merk dan tipe, lalu yang gimana?
Dari pengalaman laptop saya sebelumnya, so pasti beberapa hal di bawah ini penting banget sebagai bahan pertimbangan.
1. Baterai yang tahan lama.
Iyes saya BT kalau ngopi cantik ikut workshop ala-ala ibu sosialita di coffee shop bawa laptop, tapi harus deket colokan karena batrenya ga tahan lama alias bocor atau laptop harus selalu tersambung arus listrik. Kan ga portable dan removeable banget ya?!
2. Laptop yang ga nyetrum gegara tangan kepanasan kelamaan di atas keyboard.
Laptop saya yang lama itu karena mesinnya cepet panas, otomatis tangan saya cepet keringetan, lalu keringet mengikis lapisan laptop sehingga kadang saya kesetrum-setrum kecil. Kadang biasa, kadang kaget. Masa iya kalo laptop-an saya harus duduk di atas lapisan karet pake sendal jepit karet pula?
3. Prosesor handal
Prosesor itu kan ibarat otaknya laptop. Kalau prosesornya ga up to date, ya gimana kita bisa dapet informasi up to date? Ya bisa sih, tapi pasti jadi sering nge-hang. Dan laptop nge-hang itu menyebalkan banget.
Saya butuh Laptop dengan fitur kekinian seperti ilustrasi di bawah ini.
Setelah saya browsing dan melihat pengalaman beberapa teman, saya tertarik dengan fitur dan spek Laptop ASUS X555. Tipe yang mudah diingat karena angka cantik yang berulang. Hahaha. Belinya dimana?
ASUS X555 juga dijual di Tokopedia kok. Harganya mulai 5 Jutaan saja, bun.
Ibu Rumah Tangga lain yang mau tetap PD dan produktif, coba deh disayang-sayang dan dirayu-rayu suaminya, siapa tahu Laptop ASUS X555 ini memang jodoh kita semua. Aminnn.
Produk Asus X555 ini memang recomended banget sih untuk para penulis, selain batrainya yang tahan lama banyak lagi keunggulan-keungguln lain yang bisa kita dapatkan.
ReplyDeleteIya betul mbak Anisa,batre tahan lama itu perlu bangeds. apalagi buat ngerjain hal2 yg ngejelimet dan nonton ;D
DeleteAh, jadi ngiler nih ingin beli Asus X555.
ReplyDeleteAyoo beli di tokopedia
DeleteAsus X555 ini emang bagus banget mbak, selain bentunya yang modern, batrainya tuh awet banget.
ReplyDeleteTuh kan pada seneng aama batrenya
DeleteKayaknya apa-apa jadi terbantu banget dengan Asus X555 ya mbak. :) Sukses terus deh buat mbak-nya.
ReplyDeleteIya makin terbantu dan makin produktip dengan laptop. Makasih banyak mbak tika
Deletefix wajib punya!
ReplyDeleteFixxxx banget bu :)
Deletetapi kalo anaknya masih pada blm sekolah pasti repot sih ya mbak ngatur waktu kerjanya
ReplyDeletesemangat irt kece
Kalo belom sekolah ya berarti pake laptopnya untuk keperluan bermain dan belajar, kaya nyari2 printable gitu ya sis
Deletewaaaah memang mumpuni bangeeet ya laptop yang satu ini! Ayo mbaaa..sudah menanti nih Untuk dibawa pulang :)
ReplyDeleteAyo kita bawa pulang bareng2 mbak
DeleteAmiin semoga semagnat positif tentang ASUS X555, bisa mendatangkan berkah dapet laptop
ReplyDeleteaminnnn. tetap semangat. walau tak menang. hahahaha
Deletemantap sih, tapi harganya? wkwkw
ReplyDeletekarena harga ga akan bohong. hahahaha
DeleteKayaknya mantap nih laptop mbak
ReplyDeletemantapp banget mas :)
Deleteaku ikut ini dan ternyata belum menang :) tp seru..kaena baru pertama kali soalnya review laptop n review2 gadget
ReplyDeletetips cara produktifnya, mau ku contek ah, ngiler banget deh liat laptopnya, semoga bisa segera terwujud ya buat menambah produktifitas kita di rumah
ReplyDeleteNgakak beud masa klo dijual egein cepek ribu mba hahaaa
ReplyDeletePunyaku loh uda uzur jg uda dipake dri jmn skripsian thn 2010an huahaha jadul aneet
Puingin dibeliin bru, ajuin proposan ke ayank beib disetujjuin ga yaaaaa
dengan laptop, saya bias menulis di mana dan kapan saja.
ReplyDeleteArtikel bermanfaat.
Thank you for sharing
keren banget nihh asus x555 nya, alhasil ratu de blog memberikan sebuah inspirasi tentang irt zaman now yang menggunakan teknologi dengan asusx555 nya ini, semoga tambah semangat untuk memberikan motivasi kepada para penggemar ratu de blog nya...
ReplyDelete